Ancaman Narkoba Sangat Nyata di Riau
Pekanbaru, MEDIACEMERLANG- Pemerintah Provinsi (Pemrov) Riau komitmen mencegah penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Pasalnya, ancaman narkoba di Riau sangat nyata dan serius.
“Salah satu ancaman terbesar yang kita hadapi saat ini adalah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” kata Asisten I Pemprov Riau Zulkifli, dalam sambutannya saat peresmian Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau, Selasa (6/5/2025).
Zulkifli mengatakan, pada tahun 2024 Polda Riau telah mengungkap 2.270 kasus narkotika dengan 3.341 tersangka. Barang bukti yang berhasil diamankan 509,9 kg sabu, 171.817 butir ekstasi, 37, 75 kg ganja dan ribuan pil Happy Five.
“Sementara itu BNN Riau mencatat pengungkapan 39 kasus dengan penyitaan 31 kg sabu, 86.058 butir ekstasi dan 803 gram ganja,” terang Zulkifli.
Zulkifli meminta, masayarakat, intansi pemerintah, aparat penegak hukum, tokoh masyarakat, tokoh agama, dunia pendidikan dan dunia usaha untuk bersatu padu memerangi narkoba. Dengan demikian, bisa menyelamatkan masa depan Riau.
“Tidak ada tempat bagi narkoba di Bumi Lancang Kuning. Tidak boleh ada kampung narkoba di Riau. Kita harus menjaga generasi muda kita dari bahaya narkotika agar mereka dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan sehat,” pinta Zulkifli. (Anr)
