Sudah Tidak Layak, Gedung IKJS Kota Dumai Direnovasi
DUMAI – Gedung Ikatan Keluarga Jawa Sekitarnya (IKJS) Kota Dumai, Provinsi Riau telah di Renopasi kembali. Pelaksana Renovasi Teguh Santoso mengatakan, renopasi Gedung IKJS tersebut di perkirakan menelan biaya Rp150 juta.
“Pembangunan Renovasi ini, di mulai dari Penggantian atap seng seluruhnya yang sudah termakan sebanyak 24 kodi, perbaikan dinding belakang yang hampir roboh,penggantian plafon, dan pengecetan dinding dengan cat Merek Jotun,”kata Teguh Santoso, kepada wartawan, baru-baru ini.
Teguh menuturkan, renovasi gedung di kerjakan sebanyak delapan orang tukang serta dibayar selama lebih kurang dua bulan. Sedangkan, Surat Keterangan Riwayat Penguasaan Tanah (SKRPT) telah selesai. “Suratnya ada dengan saya,”ucap Teguh.
Teguh menerangkan, renovasi ini tentunya memakan biaya. Sedangkan donatur renovasi, seorang pendiri IKJS Ki. H. Soeparto Wiguno atau Mbah Partok.
“Tidak ada pengurus IKJS yang perduli terhadap Gedung IKJS yang rusak dan tak layak. Pendiri IKJS Mbah Parto yang peduli terhadap gedung tersebut. Sehingga rela mengeluarkan dana untuk renovasi gedung IKJS agar dapat dimanfaatkan,*jelas Teguh.
Teguh berharap, kepada seluruh suku jawa, khususya IKJS Kota Dumai untuk merapatkan barisan dan kembali silaturahmi yang selama ini terkotak-kotak
“Pergunakan lah pasilitas Gedung sebaik baiknya supaya kita dapat mempersatukan Misi dan Visi IKJS,”terang Teguh.
Pendiri IKJS Kota Dumai Ki.H. Soeparto Wiguno menyampaikan, sebelumnya seseorang pemimpin Kota Dumai berjanji beberapa tahun yang lalu akan membantu untuk perbaikan dan membangun Gedung IKJS 2M tidak terealisasi.
“Kepada seluruh orang Jawa di kota Dumai dan tergabung di IKJS agar jangan lagi menjauhi kesukuan jawa, berbaliklah kembali menyatukan diri bahwa kita bisa satu di bawah naungan IKJS, berpikir kembali untuk membesarkan suku Jawa,”pinta Soeprapto.
